Tuesday 22 March 2011

Ilmu Tirto Agni

Menetralkan Pengaruh Ilmu Hitam

Kejahatan bisa berwujud kasar dan halus. Untuk kejahatan yang halus ini, kadang-kadang sulit untuk dicermati. Misal hipnotis, gendam, sirep dan sebagainya.
Sering kita dengar atau membaca dimedia cetak / TV, ada seorang penumpang / pemudik yang kehilangan barang bawaannya atau perhiasannya lantaran dirampok secara halus. Katanya dihipnotis, karena tidak ingat apa-apa pada saat hal tersebut terjadi. Tahu-tahu selang beberapa menit, baru sadar bahwa dirinya telah dirampok. Dengan bermacam-macam fenomena; dompet ditukar dengan koran, kalung emas dan perhiasan ditukar dengan sebotol aqua. Mau lihat jam tangan eeh… sudah berubah jadi gelang karet.
Untuk menghadapi orang-orang yang menyalahgunakan ilmu seperti cablek, gendam, hipnotis dll, dalam khasanah ilmu spiritual terdapat ilmu yang berfungsi untuk menetralkan pengaruh ilmu-ilmu hitam tersebut. Yaitu dengan ilmu yang diberi nama :
ILMU TIRTO AGNI
Gusti Alloh ingkang murbeng dumadi
Kulo nyuwun nur mumuripun
Doyo yekti, doyo urip, doyo alam
Kanthi muspro marang kersaku
Kanthi sungker marang doyoku
Lelaku untuk mendapatkan ilmu ini:
  1. Membaca Ajian tersebut sebanyak 333 kali dalam satu hari dan dilakukan selama tiga hari secara berturut-turut.
  2. Dihari terakhir (ketiga) menjalankan puasa sunat sebagai penutup.
Bila ingin menggunakan ilmu ini bisa dengan menarik nafas dan menahannya ketika bersalaman dengan orang yang mencurigakan, sebelumnya baca ajiannya terlebih dulu. Atau dengan gerak batin (doyo cipto) lewat tatapan mata apabila Tenaga Dalamnya telah mapan.
Sifat dan khasiyat ilmu ini hanya sementara saja. Artinya dalam waktu dekat orang jahat tersebut mampu lagi memanfaatkan kekuatan gaibnya. Tetapi selama orang yang memiliki ILMU TIRTO AGNI ini masih berada didekatnya, ilmu hitam yang dimilikinya tidak akan berfungsi.

No comments:

Post a Comment