Tuesday, 29 March 2011
E-BOOK PANDANGAN MAKRIFAT mahar nya rm30.00 saya sent melalui email anda.
M...mempunyai 4 tajuk utama, 98 tajuk lanjutan serta pelbagai amalan kemakrifatan dan penglihatan mata batin sebagai pelengkap."
SIAPA YANG PATUT MEMILIKI EBOOK INI?
Ebook Pandangan Makrifat ini adalah untuk:
1. Para pengamal pengubatan secara batin atau spiritual (pawang, dukun, manang, shaman atau pengamal pengubatan kaedah spiritual yang lain) yang ingin menambah ilmu di dada dan sanggup membuka hati dan minda untuk menerima ilmu-ilmu kemakrifatan dan pandangan mata batin walaupun ilmu pengetahuan yang akan disampaikan mungkin dari aliran yang agak berbeza.
2. Para pengamal pengubatan secara batin atau spiritual yang ingin memahami dan menguasai ilmu-ilmu kemakrifatan dan pandangan mata batin serta sanggup berfikiran terbuka untuk mengetahuinya.
3. Sesiapa sahaja (di kalangan anda) yang ingin memahami rahsia-rahsia ilmu kemakrifatan dan pandangan mata batin yang sememangnya telah wujud sejak zaman dahulukala lagi dan sanggup faham bahawa ilmu pengetahuan seumpama itu sebenarnya masih ada dan tersimpan di dada golongan tertentu dalam masyarakat kita.
4. Sesiapa sahaja (di kalangan anda) yang sanggup membuka minda dan hati untuk memahami ilmu-ilmu kemakrifatan dan pandangan mata batin yang akan disampaikan.
5. Sesiapa sahaja (di kalangan anda) yang ingin mempelajari dengan pantas selok-belok ilmu kemakrifatan dan pandangan mata batin tanpa perlu pergi merantau ke seluruh daerah dan benua semata-mata ingin mempelajari, seterusnya menguasai ilmu-ilmu pengetahuan seumpama itu yang amat jarang didedahkan.
6. Sesiapa sahaja (di kalangan anda) yang mengakui bahawa ilmu Allah itu amat luas dan tidak sekali berfikir secara negatif dengan keegoan bahawa tiada wujud ilmu pengetahuan (kemakrifatan dan pandangan mata batin) seperti yang bakal dinyatakan.
7. Sesiapa sahaja (di kalangan anda) yang sanggup membuang jauh keegoan dan membuka hati untuk berkongsi ilmu pengetahuan sesama manusia, sesungguhnya ilmu Allah sangat luas.
Monday, 28 March 2011
Tanda malam Lailatul Qadar
Tanda malam Lailatul Qadar
Diantara kita mungkin pernah mendengar tanda-tanda malam lailatul qadar yang telah tersebar di masyarakat luas. Sebagian kaum muslimin awam memiliki beragam khurofat dan keyakinan bathil
Seputar tanda-tanda lailatul qadar, diantaranya: pohon sujud, bangunan-bangunan tidur, air tawar berubah asin, anjing-anjing tidak menggonggong, dan beberapa tanda yang jelas bathil dan rusak. Maka dalam masalah ini keyakinan tersebut tidak boleh diyakini kecuali berdasarkan atas dalil, sedangkan tanda-tanda di atas sudah jelas kebathilannya karena tidak adanya dalil baik dari al-Quran ataupun hadist yang mendukungnya.
1. Udara dan suasana pagi yang tenang
Ibnu Abbas radliyallahu’anhu berkata: Rasulullah shallahu’alaihi wa sallam bersabda:
Ibnu Abbas radliyallahu’anhu berkata: Rasulullah shallahu’alaihi wa sallam bersabda:
“Lailatul qadar adalah malam tentram dan tenang, tidak terlalu panas dan tidak pula terlalu dingin, esok paginya sang surya terbit dengan sinar lemah berwarna merah” (Hadist hasan)
2. Cahaya mentari lemah, cerah tak bersinar kuat keesokannya
Dari Ubay bin Ka’ab radliyallahu’anhu, bahwasanya Rasulullah shallahu’alaihi wa sallam bersabda:
“Keesokan hari malam lailatul qadar matahari terbit hingga tinggi tanpa sinar bak nampan” (HR Muslim)
3. Terkadang terbawa dalam mimpi
Seperti yang terkadang dialami oleh sebagian sahabat Nabi radliyallahu’anhum
Seperti yang terkadang dialami oleh sebagian sahabat Nabi radliyallahu’anhum
4. Bulan nampak separuh bulatan
Abu Hurairoh radliyallahu’anhu pernah bertutur: Kami pernah berdiskusi tentang lailatul qadar di sisi Rasulullah shallahu’alaihi wa sallam, beliau berkata,
“Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan.” (HR. Muslim)
5. Malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak hujan, tidak ada angin kencang dan tidak ada yang dilempar pada malam itu dengan bintang (lemparan meteor bagi setan)Sebagaimana sebuah hadits, dari Watsilah bin al-Asqo’ dari Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam:
“Lailatul qadar adalah malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak hujan, tidak ada angin kencang dan tidak ada yang dilempar pada malam itu dengan bintang (lemparan meteor bagi setan)” (HR. at-Thobroni dalam al-Mu’jam al-Kabir 22/59 dengan sanad hasan)
6. Orang yang beribadah pada malam tersebut merasakan lezatnya ibadah, ketenangan hati dan kenikmatan bermunajat kepada Rabb-nya tidak seperti malam-malam lainnya.
SERIBU MALAM KEMULIAAN
1.“Katakan padaku wahai Rasulullah, apa pendapatmu, jika aku mengetahui suatu malam adalah lailatul qadar. Apa yang aku katakan di dalamnya?” Beliau menjawab,”Katakanlah: ‘Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anni’ (Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku).” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah.
2.Carilah lailatul qadar di sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadhan pada sembilan, tujuh, dan lima malam yang tersisa.” (HR. Bukhari no. 2021).
3.“Lailatul qadar adalah malam yang penuh kelembutan, cerah, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin, pada pagi hari matahari bersinar lemah dan nampak kemerah-merahan.” (HR. Ath Thoyalisi.
4.“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.” (QS. Al Qadar: 3-5).
5.Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur’an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.(QS Al-Qadr 97: 1-5)
Sunday, 27 March 2011
Ismul Azhom Al-Gazali
Wa ilaahukum ilaahun waahid, laa ilaaha illa huwar rahmaanur rahim.
Alif laam miim. Alaahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyum.
Allaahumma innii as aluka bi annii asyaduannaka antallaahu laa ilaaha illaa antal ahadush shamadu lam yalid walam yuulad walam yakun lahuu kufuwan ahad.
Alif laam miim. Alaahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyum.
Allaahumma innii as aluka bi annii asyaduannaka antallaahu laa ilaaha illaa antal ahadush shamadu lam yalid walam yuulad walam yakun lahuu kufuwan ahad.
(Artinya: Dan Tuhan kamu adalah Tuhan yang satu. Tidak ada Tuhan yang patut disembah hanya Dia (Allah) yang maha Pengasih dan Penyayang.
Alif Laam Miim (Hanya Allah yang mengetahui maksudnya) Allah, Dialah Tuhan yang mutlak disembah, tidak ada Tuhan selainNya, hanya Dia yang maha Hidup dan Berdiri Sendiri.
Aku meminta kepadaMu ya Allah, bahwa aku menyaksikan tidak ada Tuhan yang patut disembah hanya Engkau yang maha Esa, Engkau tempatku meminta, Engkau tidak dilahirkan dan tidak melahirkan, dan tidak ada siapa juga yang menyekutui Engkau)
Alif Laam Miim (Hanya Allah yang mengetahui maksudnya) Allah, Dialah Tuhan yang mutlak disembah, tidak ada Tuhan selainNya, hanya Dia yang maha Hidup dan Berdiri Sendiri.
Aku meminta kepadaMu ya Allah, bahwa aku menyaksikan tidak ada Tuhan yang patut disembah hanya Engkau yang maha Esa, Engkau tempatku meminta, Engkau tidak dilahirkan dan tidak melahirkan, dan tidak ada siapa juga yang menyekutui Engkau)
FADHILAH ISMUL A’ZHOM
Imam Abi Hamid Al-Ghazali menerangkan dalam kitabnya Al-Maqshadul asna syarhi asmaa illahi Husna:
“Sebuah warid menerangkan, Rasulullah saw berkata: “Ismul a’zhom terdapat dalam dua buah ayat. Pertama “Wa ilaa hukum” sampai akhir (Ar-Rahim) dan kedua, ayat permulaan surah Ali Imran, yaitu “ Alif laam miin sampai akhir” (alQayyuum).
Selain itu imam Al-Ghazali menerangkan ada sebuah hadist yang menerangkan bahwa pada suatu peristiwa Rasulullah saw mendengar seseorang yang mengucapkan do’a seperti tersebut diatas. Lalu Rasulullah saw berkata: “Demi diriku yang dijadikan Tuhan, sesungguhnya dia berdo’a dengan ismul a’zhom. Apabila meminta dengannya nizcaya diberi Tuhan dan apabila berdo’a dengannya, niscaya diperkenan Tuhan.
ILMU MENUTUP PANDANGAN MATA JAHAT
Aji Panglimun merupakan salah ilmu Spiritual yang mempunyai fungsi untuk menyamarkan diri dari pandangan orang jahat (musuh, begal, preman) agar selamat dari niat-niat jahat mereka. Seperti namanya Panglimun dari kata halimun = kabut. Artinya pemilik ilmu ini seakan-akan terlihat samar / tak kelihatan dimata musuh karena seperti diselubungi kabut (halimun). Dengan kata lain orang-orang yang mempunyai niat jahat tidak akan menghiraukan keberadaan yang orang merapal ilmu ini. Karena mata atau pandangan mereka telah terkena efek dari ilmu ghoib Panglimunan ini. Misalnya jika sedang berjalan melintasi daerah yang rawan kejahatan, banyak penjahat atau preman, insyaAllah dengan merapal ilmu ini maka orang jahat tersebut tidak akan melihat kearah kita, dan akhirnya selamat melintasi daerah rawan tersebut.
Ilmu Panglimun banyak versinya, di tanah nusantara ini tidak hanya orang-orang suku Jawa saja yang menguasainya, suku-suku lain juga punya ilmu-ilmu semacam ini hanya saja mantera /rapal ajian-nya berlainan. Berikut salah satu fersi dari Ajian Panglimunan, dengan menggunakan bacaan Ayat Suci ini :
“Laa tudrikuhul abshoru wahuwa yudrikul abshoro wahuwal lathiful khobir.”
Untuk mendapatkan ilmu ini dengan cara :
- Puasa Mutih 4 hari dimulai hari Senin atau Kamis.
- Selama ritual puasa setiap pagi mandi besar dengan niat membersihkan diri dari kotoran lahir dan batin.
- Selama ritual puasa setiap tengah malam mengerjakan sholat hajat 2 ra’kaat.
- Ra’kaat pertama setelah surat Al Fatihah membaca surat Al Kafirun.
- Ra’kaat kedua setelah membaca Al Fatihah membaca surat Al Ikhlas.
- Selesai sholat hajat bacalah ayat suci tersebut sebanyak 100 x.
- Dan akhiri dengan berdoa semoga Allah SWT senantiasa mengaburkan pandangan orang-orang yang berniat jahat kepada diri kita sekeluarga.
- Setelah selesai masa puasa, ayat tersebut tetap dibaca seusai sholat Subuh dan Maghrib sebanyak 13 x sebagai wirid atau amalan rutin.
- Apabila akan digunakan, dalam kondisi bahaya, Ayat suci tersebut cukup dibaca 3 kali sambil tahan nafas.
- InsyaAllah selamat lahir dan batin.
NB. Cara Puasa Mutih: Puasa seperti puasa Ramadhan tapi makanan untuk sahur dan berbuka puasa (serta pada malam harinya) yang boleh dimakan berupa nasi putih dan air tawar saja.
Friday, 25 March 2011
HIMPUNAN PENDAPAT
Dalam Jalan Makrifatullah, kita memasukinya dari berbagai pintu dan umumnya para makrifatullah menyukai pintu pertama ini, yaitu pintu syahadat.
2 Kalimat Syahadat adalah:
1. Syahadat kepada ALLAH.
2. Syahadat kepada MUHAMMAD, Rasulullah.
Yang pertama (1) kita mengetahuinya melalui AlQuran.
Dan Yang kedua (2) kita mengetahuinya melalui kitab-kitab hadits dan sunnah.
Sehingga jika kita masuk Makrifatullah melalui jalan ini, kita akan menyelami AlQuran dan Sunnah.
Menurut pengalaman saya, Para Makrifatullah di jalan Syahadat ini kemudian akan mengabadikan ZIKIRULLAH sebagai amalan pokok dan amal ibadah lainnya tidak lebih utama dari ZIKIRULLAH tersebut.
2 Kalimat Syahadat adalah:
1. Syahadat kepada ALLAH.
2. Syahadat kepada MUHAMMAD, Rasulullah.
Yang pertama (1) kita mengetahuinya melalui AlQuran.
Dan Yang kedua (2) kita mengetahuinya melalui kitab-kitab hadits dan sunnah.
Sehingga jika kita masuk Makrifatullah melalui jalan ini, kita akan menyelami AlQuran dan Sunnah.
Menurut pengalaman saya, Para Makrifatullah di jalan Syahadat ini kemudian akan mengabadikan ZIKIRULLAH sebagai amalan pokok dan amal ibadah lainnya tidak lebih utama dari ZIKIRULLAH tersebut.
Perkara yang menghalang Makrifatullah
Ada beberapa perkara yang menghalangi seseorang mengenal Allah, diantaranya :
1. Bersandar kepada panca Indra (2:55, 4:153).
(2:55) Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang [50], kerana itu kamu disambar halilintar, sedang kamu menyaksikannya [51]".
1. Bersandar kepada panca Indra (2:55, 4:153).
(2:55) Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang [50], kerana itu kamu disambar halilintar, sedang kamu menyaksikannya [51]".
[50] Maksudnya: melihat Allah dengan mata kepala.
[51] Kerana permintaan yang semacam ini menunjukkan keingkaran dan ketakaburan mereka, sebab itu mereka disambar halilintar sebagai azab dari Tuhan.
(4:153) Ahli Kitab meminta kepadamu agar kamu menurunkan kepada mereka sebuah Kitab dari langit. Maka sesungguhnya mereka telah meminta kepada Musa yang lebih besar dari itu. Mereka berkata : "Perlihatkanlah Allah kepada kami dengan nyata". Maka mereka disambar petir karena kezalimannya, dan mereka menyembah anak sapi [374], sesudah datang kepada mereka bukti-bukti yang nyata, lalu Kami maafkan (mereka) dari yang demikian. Dan telah Kami berikan kepada Musa keterangan yang nyata.
[374] Anak sapi itu dibuat mereka dari emas untuk disembah.
Mereka tidak beriman kepada Allah dengan dalil tidak melihat Allah, padahal banyak hal yang tidak boleh mereka lihat tetapi mereka meyakini akan keberadaannya seperti; gaya graviti bumi, arus listrik, akal fikiran, dan sebagainya.
2. Kesombongan (7:146).
(7:146) Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di muka bumi tanpa alasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku. Mereka jika melihat tiap-tiap ayat(Ku) [569], mereka tidak beriman kepadanya. Dan jika mereka melihat jalan yang membawa kepada petunjuk, mereka tidak mahu menempuhnya, tetapi jika mereka melihat jalan kesesatan, mereka terus memenempuhnya. Yang demikian itu adalah kerana mereka mendustakan ayat-ayat Kami dan mereka selalu lalai dari padanya.
[569] Yang dimaksud dengan ayat-ayat di sini ialah: ayat-ayat Taurat, tanda-tanda kebesaran dan kekuasaan Allah.
Kesombongan menghalangi mereka untuk mengenal Allah, walaupun telah diperlihatkan kepada mereka ayat-ayat Allah tetapi mereka tetap mengingkari sehingga datang azab Allah.
3. Lengah (21:1-3).
(21:1) Telah dekat kepada manusia hari menghisab segala amalan mereka, sedang mereka berada dalam kelalaian lagi berpaling (daripadanya).
(21:2) Tidak datang kepada mereka suatu ayat Al Qur'an pun yang baru (di-turunkan) dari Tuhan mereka, melainkan mereka mendengarnya, sedang mereka bermain-main,
(21:3) (lagi) hati mereka dalam keadaan lalai. Dan mereka yang zalim itu merahasiakan pembicaraan mereka: "Orang ini tidak lain hanyalah seorang manusia (jua) seperti kamu, maka apakah kamu menerima sihir itu [952], padahal kamu menyaksikannya?"
[952] Yang mereka maksud dengan sihir di sini ialah ayat-ayat Al Qur'an.
4. Bodoh (2:118).
(2:118) Dan orang-orang yang tidak mengetahui berkata: "Mengapa Allah tidak (langsung) berbicara dengan kami atau datang tanda-tanda kekuasaan-Nya kepada kami?" Demikian pula orang-orang yang sebelum mereka telah mengatakan seperti ucapan mereka itu; hati mereka serupa. Sesungguhnya Kami telah menjelaskan tanda-tanda kekuasaan Kami kepada kaum yang yakin.
5. Ragu-ragu (6:109 - 110).
(6:109) Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan segala kesungguhan, bahawa sungguh jika datang kepada mereka sesuatu mu'jizat, pastilah mereka beriman kepada-Nya. Katakanlah: "Sesungguhnya mu'jizat-mu'jizat itu hanya berada di sisi Allah". Dan apakah yang memberitahukan kepadamu bahawa apabila mu'jizat datang mereka tidak akan beriman [497].
[497] Maksudnya: orang-orang musyrikin bersumpah bahawa kalau datang mu'jizat, mereka akan beriman, karena itu orang-orang muslimin berharap kepada Nabi agar Allah menurunkan mu'jizat yang dimaksud. Allah menolak pengharapan kaum mu'minin dengan ayat ini.
(6:110) Dan (begitu pula) Kami memalingkan hati dan penglihatan mereka seperti mereka belum pernah beriman kepadanya (Al Quraan) pada permulaannya, dan Kami biarkan mereka bergelimang dalam kesesatannya yang sangat.
6. Taqlid (5:104, 43:23).
(5:104) Apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah mengikuti apa yang diturunkan Allah dan mengikuti Rasul". Mereka menjawab: "Cukuplah untuk kami apa yang kami dapati bapak-bapak kami mengerjakannya". Dan apakah mereka itu akan mengikuti nenek moyang mereka walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui apa-apa dan tidak (pula) mendapat petunjuk ?.
(43:23) Dan demikianlah, Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang pemberi peringatanpun dalam suatu negeri, melainkan orang-orang yang hidup mewah di negeri itu berkata: "Sesungguhnya kami mendapati bapak-bapak kami menganut suatu agama dan sesungguhnya kami adalah pengikut jejak-jejak mereka".
Mudah-mudahan kita semua menyadari dan terhindar dari sifat-sifat yang dapat menghalangi kita dalam mengenal Allah, amiin
Asma’ Sirr dan Kandungan Khasiatnya
Kajian Asma’ Sirr dan Kandungan Khasiatnya :
Bacaan dari Asma’ SIRR adalah sebagai berikut :
“Bismilahhirrohmanirrohim
Sirrullaahi Dzaatullaahi Shifaatullaahi Wujuudullaahi Af’alullaahi Laailaaha illaallaah Muhammadur rasuulullahi. Salaamun qawlam mirrabbirrahiim, wamtaazul yawma ayyuhal mujrimuun”
Sirrullaahi Dzaatullaahi Shifaatullaahi Wujuudullaahi Af’alullaahi Laailaaha illaallaah Muhammadur rasuulullahi. Salaamun qawlam mirrabbirrahiim, wamtaazul yawma ayyuhal mujrimuun”
Dalam blog ini saya jabarkan Kandungan dan Khasiat Asma’ Sirr. Untuk menjelaskan kandungan maknanya saya banyak terbantu dari prosa DR.H.Tohari.M. Semoga dalam bentuk sajak lebih mudah dipahami.
Asma’ Sirr (Rahasia) menyimpan misteri spiritual yang mendalam.
KANDUNGAN ASMA’ SIRR
Ini adalah tentang ajaran sadar ma’rifat.
Sirrullah (rahasia Allah)
Sirrullah (rahasia Allah)
Siapa Allah? Yang tahu hanya DIA sendiri.
Allah Maha Batin (ghaib), Maha Halus (Lathiifu),
Tidak dapat dicapai dengan pengelihatan mata.
Namun nurani manusia dapat merasakan kehadirannya
Kehadiran kasih sayangNYA, kehadiran keagunganNYA.
Untuk mengenal Allah harus menempuh jalan ma’rifat (ma’rifatullah)
Allah Maha Batin (ghaib), Maha Halus (Lathiifu),
Tidak dapat dicapai dengan pengelihatan mata.
Namun nurani manusia dapat merasakan kehadirannya
Kehadiran kasih sayangNYA, kehadiran keagunganNYA.
Untuk mengenal Allah harus menempuh jalan ma’rifat (ma’rifatullah)
Apa ma’rifatullah itu?
Ma’rifatullah sulit didefinisikan
Begitu luas cakupan yang harus diraih
Begitu banyak unsur-unsur yang harus dipilih
Begitu beragam pengertian yang tumpang tindih
Secara sederhana ma’rifatullah dapat diartikan: “mengenal Allah”
Para muhaqqiqin (orang-orang yang mendalami ilmu hakekat) mengartikannya sebagai : “Ketetapan hati mempercayai Dzat yang wajib wujud (Allah) yang memiliki segala kesempurnaan”.
Ma’rifatullah atau “mengenal Allah” wajib hukumnya bagi setiap mukmin
Setiap insan harus mengenal Allah, mengenal Penciptanya
Sumber dan muara dari segala sesuatu yang ada
Sumber dan muara terjadinya alam semesta.
Ma’rifatullah sulit didefinisikan
Begitu luas cakupan yang harus diraih
Begitu banyak unsur-unsur yang harus dipilih
Begitu beragam pengertian yang tumpang tindih
Secara sederhana ma’rifatullah dapat diartikan: “mengenal Allah”
Para muhaqqiqin (orang-orang yang mendalami ilmu hakekat) mengartikannya sebagai : “Ketetapan hati mempercayai Dzat yang wajib wujud (Allah) yang memiliki segala kesempurnaan”.
Ma’rifatullah atau “mengenal Allah” wajib hukumnya bagi setiap mukmin
Setiap insan harus mengenal Allah, mengenal Penciptanya
Sumber dan muara dari segala sesuatu yang ada
Sumber dan muara terjadinya alam semesta.
Pada hakekatnya tiada yang mengenal Allah kecuali hanya Allah sendiri.
Barang siapa yang mengenal Allah, sesungguhnya itu merupakan rahmat yang dilimpahkan Allah kepada dirinya.
Barang siapa yang mengenal Allah, sesungguhnya itu merupakan rahmat yang dilimpahkan Allah kepada dirinya.
Dalam Asma’ sirr menyimpan 4 jenis ma’rifat
Pertama, ma’rifatudz-dzat
(mengenal dzat Allah – Dzatullahi)
(mengenal dzat Allah – Dzatullahi)
Ini bagian yang tidak tercapai oleh insan
Bagian khusus yang merupakan hak Tuhan.
Pikir manusia tidak mungkin mencapainya
Akal manusia tidak mungkin menggapainya.
Nabi Muhammad saw bersabda:
Bagian khusus yang merupakan hak Tuhan.
Pikir manusia tidak mungkin mencapainya
Akal manusia tidak mungkin menggapainya.
Nabi Muhammad saw bersabda:
“Berpikirlah kalian tentang makhluk Allah, jangan sekali-kali berpikir tentang dzat Allah, karena sungguh kamu tidak akan mampu memenuhi kadarnya”
Asma’nya: “ALLAH”
Kedua, ma’rifatus-sifat
(mengenal sifat-sifat Allah – Sifatullahi)
(mengenal sifat-sifat Allah – Sifatullahi)
Dengan mendalami makna Asma-ul husnah
Insan menjadi mengenal sifat-sifat Allah
Mengenal sifat-sifat kesempurnaan Allah.
Insan hendaknya berakhlak dengan sifat keutamaanNYA
Tentu saja dalam batas kemampuan kemanusiaannya.
Insan menjadi mengenal sifat-sifat Allah
Mengenal sifat-sifat kesempurnaan Allah.
Insan hendaknya berakhlak dengan sifat keutamaanNYA
Tentu saja dalam batas kemampuan kemanusiaannya.
Asma’nya:
Al-Ahad, Allah Maha Tunggal (Esa)
Al-Awwalu, Maha Awal tanpa permulaan
Al-Akhiru, Maha Akhir tanpa pungkasan,
Al-Hayyu, Maha hidup
Al-Jabbar, Maha Perkasa
Ar-Rahman, Maha Pengasih
Al-Wadud, Maha Mencintai hamba-Nya
Al-Ahad, Allah Maha Tunggal (Esa)
Al-Awwalu, Maha Awal tanpa permulaan
Al-Akhiru, Maha Akhir tanpa pungkasan,
Al-Hayyu, Maha hidup
Al-Jabbar, Maha Perkasa
Ar-Rahman, Maha Pengasih
Al-Wadud, Maha Mencintai hamba-Nya
Ketiga, ma’rifatul-wujud
(mengenal wujud Allah – Wujudullahi)
(mengenal wujud Allah – Wujudullahi)
Allah itu wujud (ada).
Namun wujud Allah itu tidak mungkin terjangkau oleh otak manusia.
Tidak mungkin terbayangkan khayal manusia
“laisa kamitslihi syaitu” firman Allah;
“(Allah) tidak serupa dengan apapun juga”
Apapun yang bisa dibayangkan sebagai Allah
maka itu bukan Allah, (Maha Besar Allah).
Apapun yang bisa dilukiskan sebagai Allah
pasti itu bukan Allah, (Maha Suci Allah).
Siti Aisyah ra, istri Rasul, berkata:
Namun wujud Allah itu tidak mungkin terjangkau oleh otak manusia.
Tidak mungkin terbayangkan khayal manusia
“laisa kamitslihi syaitu” firman Allah;
“(Allah) tidak serupa dengan apapun juga”
Apapun yang bisa dibayangkan sebagai Allah
maka itu bukan Allah, (Maha Besar Allah).
Apapun yang bisa dilukiskan sebagai Allah
pasti itu bukan Allah, (Maha Suci Allah).
Siti Aisyah ra, istri Rasul, berkata:
“man khaddatsaka anna Muhammadan saw, ro-a rabbahu fa qad kadzaba”
“barangsiapa menceritakan kepadamu bahwa Muhammad telah melihat Tuhannya (pada waktu mi’raj) maka dustalah ia”
“barangsiapa menceritakan kepadamu bahwa Muhammad telah melihat Tuhannya (pada waktu mi’raj) maka dustalah ia”
Bersabda Rasulullah Muhammad Saw
“wa qad ro’aitu nuron, anna anahu”
Artinya “dan sungguh saya melihat cahaya, bagaimana mungkin saya melihatNya (Tuhan)”
“subhanaka, ma’arafnaka haqqa ma’rifataka”
“Maha Suci Tuhan, tidaklah kami dapat mengenalMU dengan pengenalan yang setepat-tepatnya”.
“subhanaka, ma’arafnaka haqqa ma’rifataka”
“Maha Suci Tuhan, tidaklah kami dapat mengenalMU dengan pengenalan yang setepat-tepatnya”.
Asma’nya:
Al-Bathin, Maha Ghaib
Al-Lathiifu, Maha Lembut/halus
Az-Zhahir, Maha Nyata
Al-Bathin, Maha Ghaib
Al-Lathiifu, Maha Lembut/halus
Az-Zhahir, Maha Nyata
Keempat, ma’rifatul-af’al
(mengenal karya-karya Allah – Af’alullahi)
(mengenal karya-karya Allah – Af’alullahi)
Melalui Asma-ul Husna, Allah memanifestasikan karya-karyaNYA
Menampakkan af’alnya yang maha hebat
Tergelar dipermukaan seluruh jagad raya
Tersusun rapi dalam organ tubuh manusia
Jagad besar (makrokosmos), jagad kecil (mikrokosmos)
Karya tercanggih yang tak ada bandingannya
Suatu bukti kebesaran Allah tiada taranya
Bagi yang bisa membaca rahasia alam semesta,
Kebesaran Allah nampak jelas, nampak nyata.
Menampakkan af’alnya yang maha hebat
Tergelar dipermukaan seluruh jagad raya
Tersusun rapi dalam organ tubuh manusia
Jagad besar (makrokosmos), jagad kecil (mikrokosmos)
Karya tercanggih yang tak ada bandingannya
Suatu bukti kebesaran Allah tiada taranya
Bagi yang bisa membaca rahasia alam semesta,
Kebesaran Allah nampak jelas, nampak nyata.
Asma’nya:
Al-Khalik, Maha Pencipta
Al-Muhyi, Maha Menghidupkan
Al-Mumit, Maha Mematikan
Al-Jami’, Maha Mengumpulkan
An-Nur, Sang Pemilik Cahaya
Al-Ghaniyyu, Maha Kaya
Al-Khalik, Maha Pencipta
Al-Muhyi, Maha Menghidupkan
Al-Mumit, Maha Mematikan
Al-Jami’, Maha Mengumpulkan
An-Nur, Sang Pemilik Cahaya
Al-Ghaniyyu, Maha Kaya
Esensi ma’rifatullah adalah kesadaran,
kesadaran yang dibimbing hidayah Tuhan.
Kesadaran insan sebagai makhluk hamba Allah,
mengharuskan diri berupaya mengenal Allah.
Karena kesadaran menentukan eksistensi manusia,
tanpa kesadaran orang hidup tak akan sempurna.
Kesadaran ma’rifatullah yang pertama adalah Kesadaran akan eksistensi Allah,
Bahwa tiada Tuhan yang wajib disembah selain Allah.
“LAA ILAAHA ILLAALLAHU”
Kedua adalah kesadaran posisi insan dihadapan Allah
Ketiga kesadaran akan kewajiban insan
Keempat kesadaran sikap batin insan
Tanpa kesadaran ma’rifat, hidup manusia niscaya hampa.
Tanpa kesadaran ma’rifat, ibadahnya dusta belaka.
Kesadaran insan sebagai makhluk hamba Allah,
mengharuskan diri berupaya mengenal Allah.
Karena kesadaran menentukan eksistensi manusia,
tanpa kesadaran orang hidup tak akan sempurna.
Kesadaran ma’rifatullah yang pertama adalah Kesadaran akan eksistensi Allah,
Bahwa tiada Tuhan yang wajib disembah selain Allah.
“LAA ILAAHA ILLAALLAHU”
Kedua adalah kesadaran posisi insan dihadapan Allah
Ketiga kesadaran akan kewajiban insan
Keempat kesadaran sikap batin insan
Tanpa kesadaran ma’rifat, hidup manusia niscaya hampa.
Tanpa kesadaran ma’rifat, ibadahnya dusta belaka.
Mengkaji ma’rifat harus ekstra hati-hati
Jangan sampai terperosok kesalahan definisi.
Agar benar, lurus, sesuai ajaran ilahi
Maka harus berdasarkan Al-Quran dan Sunnah Nabi
Karena Nabi Muhammad saw adalah utusan ilahi
“MUHAMMADUR RASULULLAH”
Jangan sampai terperosok kesalahan definisi.
Agar benar, lurus, sesuai ajaran ilahi
Maka harus berdasarkan Al-Quran dan Sunnah Nabi
Karena Nabi Muhammad saw adalah utusan ilahi
“MUHAMMADUR RASULULLAH”
Bila kesadaran sudah membuka pintu ma’rifat,
Air telaga ma’rifat niscaya mengalir membawa rahmat.
Bila kesadaran sudah menempuh jalan ma’rifat
Hidup menjadi lurus menuju Allah As-Somad.
Kelak akan disambut di akherat:
Air telaga ma’rifat niscaya mengalir membawa rahmat.
Bila kesadaran sudah menempuh jalan ma’rifat
Hidup menjadi lurus menuju Allah As-Somad.
Kelak akan disambut di akherat:
“Salaamun qawlam mirrabbirrahiim, wamtaazul yawma ayyuhal mujrimuun”
“(kepada mereka dikatakan): “Salam sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang.” Dan (dikatakan kepada orang-orang kafir): “Berpisahlah kamu sekalian (dari orang-orang mukmin) pada hari itu, hari orang-orang yang berbuat jahat.”
Inilah kandungan Asma’ Sirr yang menyimpan ajaran sadar ma’rifat
Thursday, 24 March 2011
ASMA' SIRR
Ilmu Spiritual Asma’ Sirr dan Khasiatnya :
Asma’ Sirr dalam dunia spiritual dikenal sebagai amalan untuk mendapatkan karunia kesaktian dan keselamatan dari marabahaya baik di darat, laut dan udara. Karena cara pengamalannya cukup mudah, hanya cukup dibaca (diwirid) saja, tidak perlu tirakat puasa, dan bacaan asma’nya singkat, maka ilmu ini banyak diminati oleh para pelaku ilmu hikmah untuk dijadikan wirid harian.
Asma’ Sirr dikarang oleh Syekh Sulthan Muraahiddin Gusti Amat. Maka sebelum membacanya disarankan untuk membaca tawasulan terlebih dahulu.
Kandungan maknanya sangat mendalam, menembus alam ma’rifat, untuk meningkatkan kualitas spiritual pemiliknya. Khasiatnya pun sungguh sangat luar biasa. Saya pribadi sangat bersyukur telah mendapatkan ilmu yang sangat bermanfaat ini. Selain sebagai ilmu pagar diri dari segala marabahaya Asma’ Sirr dapat memunculkan berbagai daya linuwih yang bisa digunakan untuk berbagai macam keperluan keparanormalan seperti trawangan alam gaib, mengisi energi gaib kedalam suatu benda, sabda jadi, puter mimpi dan lain-lain.
Dalam blog ini saya jabarkan Kandungan dan Khasiat Asma’ Sirr. Untuk Kandungan Asma’ Sirr bisa dibaca di kategory halaman Kajian Ilmu Ghaib.
KHASIAT ASMA’ SIRR
1. MEMASUKI WILAYAH ALAM GHAIB
Caranya :
- Duduk diam penuh kepasrahan.
- Jangan membayangkan apapun tentang alam ghaib. Kalau bisa hilangkan semua imajinasi, gambaran, cerita, mitos dan segala sesuatu pengetahuan yang berkaitan dengan alam ghaib dan penghuninya. Ini agar kita tidak terjebak dalam alam khayali (imajinasi).
- Kembalilah kepada kodrat anda yang sesungguhnya bahwa sebenarnya tak ada satupun pengetahuan tentang alam ghaib yang anda ketahui karena memang belum pernah memasukinya.
- Dengan sikap pasrah seperti itu, yakinlah bahwa anda akan mendapatkan pengetahuan tentang alam ghaib yang hakiki. Tidak ada manipulasi campur tangan bangsa JIN, dan bukan pula alam imajinasi.
- Kemudian bacalah Asma’ SIRR, lanjutkan berdoa kepada Allah SWT memohon dibukakan pintu alam ghaib.
- InsyaAllah berhasil. Lakukan beberapa kali bila belum juga berhasil. Jangan mudah menyerah.
Jika perlu iringi dengan puasa sunat, untuk menurunkan hawa nafsu, mendekatkan diri kepada Tuhan YME. Karena sungguh, ini bisa terjadi semata-mata hanya bila ada rahmat dari Allah SWT.
2. MEMPERMUDAH MENGUASAI SEGALA ILMU
Caranya: Cukup dibaca pagi dan sore (Sehabis Subuh dan Maghrib).
InsyaAllah apapun ilmu yang sedang kita pelajari akan dapat dikuasai dengan lebih mudah. Baik ilmu-ilmu keduniawian maupun ilmu-ilmu spiritual. Karena didalam kandungan Asma’ Sirr ini menyimpan berbagai macam Rahasia Tuhan (Sirrullah).
3. MENGUATKAN PIKIRAN DAN FIRASAT
4. BANGKITKAN KECERDASAN DAYA ROHANI
: Indera Keenam, Kepekaan Rasa, Mudah Menangkap Sinyal / Pertanda Ghoib.
Cukup wirid setiap hari. Tanpa perlu ritual aneh-aneh. Semua akan berjalan alami tanpa harus melakukan cara-cara khusus untuk bisa menangkap gejala-gejala yang sifatnya ghoib. Dimulai dengan gejala perasaan menjadi lebih peka terhadap gejala alam sekitar. Pikiran menjadi lebih religius (spiritualis). Mendapatkan mimpi yang benar dan dapat merasakan hal-hal yang akan terjadi menimpa diri anda. Hal ini akan dapat dirasakan sesuai dengan tingkat kepekaan kita dalam menerima sinyal ghaib ini.
5. MENCARI KABAR MELALUI MIMPI.
Cara ini biasanya saya gunakan untuk mencari tahu berbagai macam keterangan atau berita yang tidak bisa saya dapatkan melalui media alat elektronik. Misalnya :
- Mencari tahu kabar sanak keluarga yang jauh, atau pergi entah kemana.
- Mencari tahu berita masa depan, misalnya potensi bencana alam yang akan terjadi disuatu daerah.
- Mencari tahu tentang keberadaan pusaka dalam suatu tempat.
- Mencari tahu tentang jalan hidup diri pribadi di masa mendatang.
6. MENGISI ENERGI GHAIB DALAM SUATU BENDA
- Siapkan benda yang akan diisi dengan energi ghaib.
- Tetapkan niat dan tujuan dalam hati, mohonlah kekuatan ghaib hanya kepada Allah SWT.
- Bacalah ASMA’ SIRR sebanyak 41 kali, setiap 1 kali bacaan tiupkan ke benda yang dimaksud.
- Jika ingin energinya lebih berbobot, awali dengan berpuasa dan shalat hajat.
- Dalam mengisi energi gaib, jangan utamakan besar kecilnya kekuatan tapi utamakanlah keberkahan bagi pemakainya. Istilah tradisionalnya “cocok” atau “selaras”.
7. KESELAMATAN DI DARAT, LAUT DAN UDARA.
InsyaAllah bila diwirid secara tekun setiap hari sesuai petunjuk yang ada, selain dikarunia kesaktian juga selamat dari marabahaya dan segala kejahatan.
Bila dalam kondisi terdesak atau membahayakan, bacalah ASMA’ SIRR 3 kali atau cukup membaca : “Salaamun qawlam mirrabbirrahiim” 3x. InsyaAllah tetap selamat.
8. SABDA JADI
Hati-hati dalam tataran tertentu, pemilik ASMA’ SIRR akan dikaruniai Sabda Jadi. Segala apa yang diucapkan bisa benar-benar terjadi. Maka selalu mawas diri dan sabar jangan sampai terlepas mengucapkan kata-kata sumpah serapah kepada orang lain. Dikhawatirkan orang tersebut akan celaka.
Gunakanlah hanya dalam kebaikan dan amal soleh. Misalnya: mendoakan yang baik-baik saja, Mengirim sugesti positif kepada orang lain, memberikan takwil dan tafsir mimpi yang baik saja, dan berbagai ucapan positif lainnya.
9. MENDAPATKAN PUSAKA DARI ALAM GHAIB.
Berikut ini adalah tambahan pengalaman dari gusbonex, pembaca di blog rasa sejati ini. Yaitu Khasiat Asma’ SIRR untuk menarik Pusaka. Merupakan lanjutan dari khasiat Asma’ Sirr “Mencari Kabar Melalui Mimpi” yaitu “Mencari tahu tentang keberadaan pusaka dalam suatu tempat” yang telah ditulis diatas.
Tatacaranya sebagai berikut:
- Pertama, terawang dahulu tempat yang disinyalir terdapat benda pusaka. Caranya bisa dengan bermeditasi atau untuk pemula bisa dengan tidur (gambaran lewat mimpi).
- Kemudian bila telah yakin adanya benda pusaka, datangi tempat tersebut.
- Alangkah baiknya bila disertai dengan kesucian badan dan batin.
- Kemudian mulailah membaca Asma’ SIRR sebanyak-banyaknya di lokasi tersebut.
- InsyaAllah, bila memang ada, maka benda pusaka tersebut akan menampakan diri dan bisa diambil
Mengatasi Kesulitan Belajar Ilmu & Ngelmu
Mengatasi Kesulitan Belajar Ilmu & Ngelmu
Tuhan memang telah mengkaruniai berbagai potensi dalam diri setiap manusia. Seperti akal pikiran, hati nurani, anggota badan yang sempurna. Namun meski setiap orang telah dibekali dengan semua itu, tapi ternyata tidak setiap orang bisa memanfaatkan potensi dirinya dengan baik dan maksimal. Akal misalnya, sebagian terdapat orang-orang yang cerdas, mudah menangkap ilmu pengetahuan, tapi disebagian orang yang lain ada yang kesulitan menerima ilmu.
Bila kita merasa kesulitan menangkap materi pelajaran, (baik ilmu pengetahuan ataupun Ngelmu ghaib), selain dengan jalan meningkatkan belajar yang intensif, iringi juga dengan melakukan amalan berikut ini.
- Berpuasalah Mutih selama 3 hari berturut-turut yaitu pada hari Selasa, Rabu, Kamis. Niat puasa sunat mutlak, karena Allah Ta’ala.
- Pada hari Kamis-nya (malam Jumat) tidak boleh tidur sampai pagi (Melek).
- Selama menjalani puasa, bacalah doa berikut 3 kali setiap selesai shalat fardhu.
- Dan dibaca 27 kali diwaktu tengah malam.
- Doa yang dibaca:
Bismillahirrahmannirahim.
Allaahummaftah’ alaiya futuuhal ‘aariffiin bihikmatika,
wansyur alaiya rahmatika yaa Dzal jalaali wal ik’raam.
Allaahummaftah’ alaiya futuuhal ‘aariffiin bihikmatika,
wansyur alaiya rahmatika yaa Dzal jalaali wal ik’raam.
Artinya: “Dengan menyebut Asma Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Yaa Allah dengan hikmah-Mu bukakanlah diriku bagaikan terbukanya para ahli makrifat dan bentangkanlah rahmat-Mu terhadapku wahai Zat yang memiliki keagungan dan kemuliaan.”
Setelah masa puasa 3 hari, bacalah doa tersebut sebelum belajar dan sesudah shalat (hitungan tidak terbatas – bebas). Bila dilakukan dengan ikhlas akan terasa manfaatnya. Akan ada perubahan peningkatan dalam daya tangkap otak kita.
NB : Puasa Mutih: Puasa seperti puasa ramadhan, tapi makanan yang dimakan saat sahur, buka puasa dan pada malam hari, hanya berupa nasi putih dan air tawar saja).
Apabila anda belum kuat untuk puasa Mutih, maka boleh diganti dengan puasa biasa seperti puasa ramadhan. Cuma makanan harus dibatasi, makanlah seperlunya saja, tidak boleh memanjakan perut (nafsu makan). Hilangkan kebiasaan membeli berbagai makanan seperti snack, kue dan berbagai jajanan roti lainnya untuk berbuka puasa / sahur.
Sangat disarankan untuk bersikap menerima apa adanya dengan makanan yang telah disajikan istri/ibu dimeja makan. Meski itu hanya berupa nasi putih dan air putih saja, jangan protes! Diam dan makan saja. Inilah bedanya puasa orang awam dengan puasanya para spiritualis. Bagi kami, sahur & berbuka hanya sekedar untuk membangkitkan kekuatan tubuh (menegakan tulang ekor) agar tetap bisa beraktivitas dan beribadah. Jika dengan sekepal nasi putih dan segelas air tawar saja sudah cukup, kenapa harus sahur & berbuka dengan bermacam-macam hidangan…
Ilmu Panglarutan
Ilmu Peredam Dendam & Niat Jahat
Dalam kehidupan bersosial, baik dikeluarga, masyarakat ataupun saat ditempat kerja terkadang kita terlibat konflik dengan sesama. Alangkah baiknya bila konflik ini dapat diselesaikan dengan cara musyawarah kekeluargaan. Namun bila cara tersebut tidak dapat ditempuh dikarenakan karakter lawan bicara yang tidak bisa diajak musyawarah dan malah berniat jahat, berbuat anarkis, mengajak beradu fisik, mempunyai sifat pendendam.
Maka untuk menghadapi lawan yang mempunyai sifat seperti itu jalan kekerasan bukanlah merupakan cara pemecahan masalah yang terbaik. Adakalanya “jalan halus” lebih tepat. Sehingga akhirnya ia menyerah, paling tidak ia akan melunturkan / mengurungkan niatnya untuk berbuat jahat. Dalam khasanah dunia metafisika terdapat suatu ilmu spiritual yang mempunyai daya untuk menetralkan niat jahat seseorang. Yaitu ILMU PANGLARUTAN.
Panglarutan berasal dari kata “larut” yang artinya luntur. Dalam hal ini maknanya adalah melarutkan / melunturkan / menetralkan atau mengurungkan niat seseorang yang bermaksud jahat. Sehingga diri kita akan aman tanpa harus beradu fisik (kekerasan) dengan orang tersebut. Tentu saja semua itu semata-mata karena kuasa Allah Swt karena ilmu ini diambil dari kalam suciNYA: Q,S. Al An’am: 103.
Adapun caranya sebagai berikut :
- Berpuasa 3 hari, dengan niat puasa sunat mutlak (ikhlas Lillahi ta’ala; karena Allah SWT). Puasa dimulai hari Senin atau Kamis.
- Selama dalam masa puasa, setiap tengah malam mengerjakan sholat hajat 2 raka’at. Setelah selesai sholat, lalu bacalah ayat ini sebanyak 70 kali: “Laa tudrikuhul abshoru wahuwa yudrikul abshoro wahuwal lathiful khobir”
- Setelah itu berdoa kepada Alloh swt agar diberi keselamatan lahir batin dan dihindarkan dari ancaman musuh (sebutkan Nama orang yang bermaksud jahat tersebut).
- Setelah selesai masa puasa, ayat tersebut masih harus anda baca setiap seusai sholat Subuh dan Maghrib 13 kali, sebagai wirid atau amalan rutin sampai masalah/konflik tersebut berakhir.
- Pengalaman saya biasanya kurang dari 1 minggu masalah (konflik) sudah reda. Paling cepat kurang dari 3 hari.
InsyaAllah, dengan memohon ridha dan kekuatan Allah swt, orang tersebut akan mengurungkan niat jahatnya terhadap anda. Amiin.
Ilmu isi Benda
MENGISI ENERGI GAIB KE DALAM BATU
Saya yakin, mayoritas pembaca disini tahu dengan apa yang disebut Batu Akik. Ya, salah satu batu mulia jenis agate yang memungkinkan menampakan gambar dan motif tertentu mirip ikan, burung, orang, pemandangan dan sebagainya. Akik bisa terdapat bermacam warna atau sewarna saja. Bisa dipakai untuk cincin, liontin( kalung), dan aksesori lain. Meskipun tingkat kekerasan batu akik tergolong menengah, namun harganya tak kalah dengan berlian jika motifnya langka dan bagus. Kata para ahli pengerajin batu alam, Akik Indonesia paling kaya warna dan motif bila dibanding akik dari negara lain. Kandungan batuan di wilayah Nusantara ini memang sangat luar biasa.
Sebagian besar orang mencari dan memakai batu akik karena keindahannya. Tapi sebagian orang juga mempercayai kekuatan supranatural yang terdapat dalam batu akik. Batu akik dianggap memiliki khasiat mampu meningkatkan wibawa pemakainya, memberi kekuatan, penepis bala atau bahkan melindungi dari guna-guna (magic).
Bagi para pecinta dunia gaib, untuk mendapatkan batu akik yang memiliki tuah dan khasiat, biasanya dengan cara melakukan ritual penarikan dari alam ghaib. Namun bisa juga dengan membeli dari paranormal yang menjualnya. Atau warisan dari orang tua dan Guru spiritual. Selain dengan cara itu, sebenarnya kita bisa mengisinya sendiri dengan energi ghaib. Simak caranya berikut ini.
Jika anda ingin mengisi energi ghoib kedalam batu akik agar bertuah, misalnya untuk tujuan kewibawaan, pengasihan, pagar diri gaib bagi pemakainya atau tujuan yang lainnya, anda bisa melakukannya dengan ilmu berikut ini. Tentu saja semua ini dengan mengharap ridho dan kekuatan kepada Allah swt.
Cara pengisiannya sebagai berikut :
1. Sediakan batu akik yang akan diisi energi ghoib.
2. Badan anda, pakaian dan tempat yang dipakai pengisian harus bersih.
3. Duduk tenang (khusyuk).
4. Baca niat tujuan pengisian energi gaib ke dalam batu Akik ini. Misalnya :
“Bismillahirrohmannirrohim. Yaa Allah saya berniat memohon Energi dan Kekuatan ghoib untuk keselamatan / kewibawaan. LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILLA BIL LAAHIL ALIYYIL ‘ADHIIM”
5. Pegang batu Akik tersebut lalu bacakan Asma’ ini sebanyak 440 x dan setiap sekali bacaan langsung ditiupkan pada batu akik tersebut.
“ALLOHUMA SHOLI ALA SAYIDINA MUHAMMADIN WA ALIHI WA ASHOBIHI WASALIM. BADANKU ROSO JATI SEJATINE ROSO MANJING ANA ING TENGAH-TENGAHE KA’BATULLAH.”
6. Setelah selesai ucapkan syukur kepada Allah swt dengan membaca Alhamdulillah. Batu Akik siap dipakai dan ingat, Selalulah bertawakal kepada Allah swt.
Wednesday, 23 March 2011
Makna Ilmu Klenik
Sekarang ini kehidupan serba mekanis, rasional, dan disebut sebagai jamannya teknologi. Sehingga rasanya menjadi manusia kuno bila masih mengamalkan doa dan mantra. Dan sebagian orang lainnya menganggap sebagai suatu kemunduran bila masih mengamalkan ilmu-ilmu spiritual, mistik, aji-mantra dan sejenisnya.
Padahal, sesungguhnya apa yang disebut sebagai ilmu-ilmu spiritual, ghoib dan aji mantra tidak akan lekang oleh jaman. Ia abadi sampai kapanpun. Dan mempelajari, memahami hal-hal yang bersifat kerohanian & spiritual tidaklah bermakna klenik.
“Orang yang mengatakan klenik itu khan orang yang belum mengerti dan tidak mau belajar” mengutip kata mendiang Ki Hudoyo Doyodipuro, Occ (Paraspikolog & ahli Horoskop Jawa).
Sebenarnya apakah ilmu klenik itu?
Achmad Chodjim, seorang praktisi spiritual berpendapat, Klenik bukan hasil “othak-athik mathuk” (bukan sesuatu yang dikarang-karang lalu cocok) masuk logika. Sesuai nalar. Klenik tidak demikian! Selama ini, anggapan orang tentang klenik itu salah kaprah. Suatu kesalahan tetapi sudah dianggap sebagai hal yang lazim, yang tidak dipandang salah lagi.
Kata “klenik” ada didalam kultur Jawa, ada didalam bahasa Jawa. Arti yang sebenarnya adalah sesuatu yang tersembunyi. Hal yang dirasahasiakan untuk umum. Dalam kultur Jawa ada ilmu yang disebut ilmu tua. Yaitu, ilmu yang diajarkan kepada mereka yang sudah matang dalam kesadarannya. Hal ini dimaksudkan agar tidak disalahgunakan, atau disalahartikan. Ilmu yang demikian ini adalah klenik.
Tiga Macam Ilmu
Dalam budaya Jawa dikenal ada tiga macam ilmu. Yaitu ilmu katon, ilmu karang, dan ilmu klenik.
Ilmu katon adalah pengetahuan yang diperoleh dari hasil persepsi panca indera. Katon artinya dapat dilihat. Visible. Berbagai macam pengetahuan teknik seperti teknik membuat rumah, teknik bertani, teknik permesinan, teknik kelistrikan, teknik elektronika dan lain-lainnya ada dalam lingkup ilmu katon.
Dalam kategori 3 macam ilmu ini, Ilmu karang termasuk istilah yang kurang beruntung. Kenapa demikian? Karena sebagian orang menganggap bahwa ilmu karang itu tergolong ilmu yang menyesatkan. Pandangan sesat ini terjadi karena ilmu karang dipandang sebagai hasil mengarang saja. Sehingga ilmu sihir, santet dan lain-lainnya itu dimasukan dalam wilayah ilmu karang.
Padahal, ilmu karang itu merupakan hasil karya dari pengarangan. Simbol dan namanya dikarang, karena sebelumnya tidak ada. Contohnya adalah ilmu-ilmu seperti matematika, bahasa, fisika dan lain-lainnya dikategorikan dalam ilmu karang. Simbol tambah (+), simbol kurang (-), bagi, kali dan lain-lainnya yang ada di matematika itu hasil karangan yang akhirnya disepakati oleh pihak-pihak (para ahli) yang berhubungan dengan matematika. Sebelum ada matematika (ilmu hitung, aljabar dan sejenisnya), ya tidak ada lambang-lambangnya. Harus dikarang dulu lambangnya dan disampaikan kepada orang lain.
Lalu apa ilmu klenik itu? Ilmu Klenik adalah Pengetahuan yang menjelaskan hal-hal yang gaib. Hal-hal yang bersifat tersembunyi. Wilayah misteri. Salah satu ilmu atau pengetahuan yang ada diwilayah klenik adalah agama. Banyak hal dalam agama yang tidak dapat diuji kebenarannya (diverifikasi). Kebenarannya hanya bisa dimengerti oleh mereka yang menempuh ilmu makrifat. Bagi orang awam kebenaran agama cukup diyakini. Ini klenik namanya! Namun jangan salah terima, ini tidak berarti agama menyesatkan orang. Tidak demikian. Hal-hal yang bersifat klenik pun dimaksudkan untuk kesejahteraan manusia. Bukan untuk mendorong manusia ke dunia gelap. Banyak orang yang salah anggapan. Klenik disamakan dengan upaya mengarang agar cocok hasilnya. Orang yang menganggap klenik sebagai “othak-athik mathuk”, maka ia dapat disamakan dengan Marx yang menganggap agama sebagai candu. Sungguh naif apabila kita tidak memahami suatu ilmu, lalu ilmu itu kita golongkan ke dalam tahayul atau klenik yang selama ini dipahami oleh banyak orang, yaitu “othak-athik mathuk”
Wirid Harian
AMALAN WIRID HARIAN
Amalan ini akan memunculkan kekuatan ghaib yang benar-benar dapat dirasakan dengan nyata oleh pengamalnya, yang berguna untuk meningkatkan kadar ketaqwaan kepada Tuhan YME, untuk membantu menuntaskan segala problematika kehidupan dan membantu mewujudkan cita-cita anda.
TATACARA:
- Suci baik badan, pakaian maupun tempat.
- Duduk menghadap kiblat dengan rasa pasrah, ikhlas dan khusuk.
- Tidak berhenti membaca amalan di tengah-tengah, harus selesai sampai akhir bacaan.
- Amalan ini diwirid setiap hari setelah Sholat Subuh dan Maghrib dengan tekun (istiqomah).
- InsyaAllah, akan membuat semua ilmu yang telah anda pelajari semakin berbobot dan berdayaguna dalam kehidupan sehari-hari. Selamat, Sehat, Sukses, Panjang umur dan berkecukupan rizki. Semata-mata karena karunia Allah Ta’ala.
TAWASUL:
Awali dengan membaca Tawasul untuk:
Awali dengan membaca Tawasul untuk:
- Biniyati liridho ilahi ta’ala wa rohmatihi, wa taufikihi, wa hidayatihi, wa nurri Subhanahu wa ta’ala, (baca Al-fatehah 1x)
- Al Fatihah ilaa hadrotin Nabiyil Musthofa Muhammadin SAW, Al-fatihah
- ilaa hadroti malaikat Jibril wa Mikail wa Isrofil wa Izroil, Al-fatihah.
- ilaa hadroti Nabiyullah Khidir.as, Al-fatihah.
- ilaa hadroti sohabati kulafaur rosyidin Abu Bakar wa Umar wa Utsman wa Ali rodiyallahu ‘anhum, Al-fatihah
- ilaa hadroti Syekh Muhyidin Abdul Qodir Jaelani Al-fatihah
- ilaa hadroti Syekh Sultan Muraahiddin Gusti Amat Al-fatihah
- ilaa hadroti man ajazaani wa syaikhihi wa masyayikhihi. Al-fatihah
AMALAN WIRID :
Bismillahirrohmanirrohim.
Ashadu alla illaha ilallah wa ashadu anna Muhammadur Rosullullah.
Allahuma sholi ‘ala Sayidina Muhammad Wa-ala ali Sayidina Muhammad.
Astagfirullahal Adzim, aladzi Laa ilaha ilallah huwal hayul Qayyum wa atubu ilaih.
Innaa fatahnaa laka fat’ham mubiinaa.
Nasrun minallahi wa fat’hun qoribun, wa bas’syiril mu’miniin.
Inna taqorruban ilallohil aliyyil adhim.
Lahaula Wala Quwata Ila Billahil Aliyil Adzim.
Ashadu alla illaha ilallah wa ashadu anna Muhammadur Rosullullah.
Allahuma sholi ‘ala Sayidina Muhammad Wa-ala ali Sayidina Muhammad.
Astagfirullahal Adzim, aladzi Laa ilaha ilallah huwal hayul Qayyum wa atubu ilaih.
Innaa fatahnaa laka fat’ham mubiinaa.
Nasrun minallahi wa fat’hun qoribun, wa bas’syiril mu’miniin.
Inna taqorruban ilallohil aliyyil adhim.
Lahaula Wala Quwata Ila Billahil Aliyil Adzim.
Bismillahirrohmanirrohim.
Sirrullahi dzaatullahi shifatullahi wujuudullahi af’alullahi laa illaha illallahu muhammadur rosullullah. Salaamun qawlan mirrabbirrahim. Wamtaazul yawma ayyuhal muj’rimuun. (3x )
Sirrullahi dzaatullahi shifatullahi wujuudullahi af’alullahi laa illaha illallahu muhammadur rosullullah. Salaamun qawlan mirrabbirrahim. Wamtaazul yawma ayyuhal muj’rimuun. (3x )
Bismillahirrohmanirrohim.
Allohumma sholi wa salim wa barik ala sayidina muhammad. Annurid’dzati was sirris saari fi sairil asmai wash shifati wa ala alihi wa shobihi wa salim. (3x)
Allohumma sholi wa salim wa barik ala sayidina muhammad. Annurid’dzati was sirris saari fi sairil asmai wash shifati wa ala alihi wa shobihi wa salim. (3x)
Bismillahirrohmanirrohim.
Laqod jaa-akuum rosulum min anfusikum Aziizun Alaihi maa Anittum Hariishun Alaikum bil mu’miniina Ro-uufur rohim. Fain tawallaw faqul Hasbiyallahu la ilaha illa Huwa alaihi tawakaltu wa huwa Robul Arsyil Azhiim. (7x)
Laqod jaa-akuum rosulum min anfusikum Aziizun Alaihi maa Anittum Hariishun Alaikum bil mu’miniina Ro-uufur rohim. Fain tawallaw faqul Hasbiyallahu la ilaha illa Huwa alaihi tawakaltu wa huwa Robul Arsyil Azhiim. (7x)
Bismillahirrohmanirrohim.
La tudrikuhul Abshoru wahuwa yudrikul abshoro wahuwal Lathiful Khobir. (13x)
La tudrikuhul Abshoru wahuwa yudrikul abshoro wahuwal Lathiful Khobir. (13x)
WIRID ASMAUL HUSNAH:
Untuk amalan wirid panjang (bila waktu luang anda banyak) ditambah dengan membaca wirid Asmaul-Husnah:
Untuk amalan wirid panjang (bila waktu luang anda banyak) ditambah dengan membaca wirid Asmaul-Husnah:
Bismillahir rokhmanni rokhim alhamdulillahi robill alamin,
Allahu masallim waa salim waa barik alla sayyidinna mukhamadin waa alla alihi waa shohbihi aj’main.
Robigfirli dzunubi wali-wali daya. (3x)
War kham huma kama robayani shohiro, Allahu magfirli mukminin wal mukminat wal muslimin wal muslimat warkhamni wa iya hum ina nasalluka…
Allahu masallim waa salim waa barik alla sayyidinna mukhamadin waa alla alihi waa shohbihi aj’main.
Robigfirli dzunubi wali-wali daya. (3x)
War kham huma kama robayani shohiro, Allahu magfirli mukminin wal mukminat wal muslimin wal muslimat warkhamni wa iya hum ina nasalluka…
Mulai membaca wirid Asmaul-husnah (Khusus untuk Kerejekian dan kekayaan):
- Yaa Allahu, Yaa Rozzaqu, Yaa Wahhabu. (1000x)
- Yaa Ghaniyyu, Yaa Mughnii. (1000x)
Atau membaca wirid Asmaul-husnah ini (Khusus untuk Memperoleh Hidayah Keghaiban):
- Yaa Baathin. (62x)
- Yaa Lathiif, Yaa Khabir (1000x)
Atau membaca wirid Asmaul-husnah ini (Khusus Karunia Kesehatan dan Kesembuhan):
- Yaa Baari’u (213 kali)
- Yaa Syakuur (1000 kali)
- Al Fatehah (7x)
————————————————————————————-
Untuk para Pewaris:
Bila ada hajat khusus, sampai langkah disini, boleh ditambah dengan membaca hizib Basmalah.
Bila ada hajat khusus, sampai langkah disini, boleh ditambah dengan membaca hizib Basmalah.
AMALAN DOA PENUTUP
Kemudian amalan wirid harian ini ditutup dengan membaca:
Kemudian amalan wirid harian ini ditutup dengan membaca:
Bismillahirrahmannirahim.
Allaahummaftah’ alaiya futuuhal ‘aariffiin bihikmatika, wansyur alaiya rahmatika yaa Dzal jalaali wal ik’raam. (3x)
Allaahummaftah’ alaiya futuuhal ‘aariffiin bihikmatika, wansyur alaiya rahmatika yaa Dzal jalaali wal ik’raam. (3x)
Ashadu alla illaha ilallah wa ashadu anna Muhammadur Rosullullah.
Allahuma sholi ‘ala Sayidina Muhammad Wa-ala ali Sayidina Muhammad.
Astagfirullahal Adzim, aladzi Laa ilaha ilallah huwal hayul qayyum wa atubu ilaih.
Lahaula Wala Quwata Ila Billahil Aliyil Adzim. Allahu Akbar.
Allahuma sholi ‘ala Sayidina Muhammad Wa-ala ali Sayidina Muhammad.
Astagfirullahal Adzim, aladzi Laa ilaha ilallah huwal hayul qayyum wa atubu ilaih.
Lahaula Wala Quwata Ila Billahil Aliyil Adzim. Allahu Akbar.
Usapkan kedua telapak tangan diwajah, rambut (kepala), diusap kedua belah tangan dan diusap di badan depan lalu kebelakang (punggung) dan kedua kaki. Amalan wirid telah selesai.
Setelah selesai membaca dzikir jangan langsung beranjak pergi, tetap diam sejenak ditempat, mata terpejam, merasakan getaran hati dan cahaya dzikir.
Subscribe to:
Posts (Atom)